Pengertian Atlas, Unsur , Syarat, Jenis dan Fungsi dan Contohnya dalam ilmu ips giografi

Pengertian Atlas, Unsur , Syarat, Jenis dan Fungsinya, Haloo untuk semua teman, kali ini Admin akan memberikan penjelasan tentang atlas. Bagi mereka yang ingin belajar lebih banyak tentang atlas, lihat apa arti atlas, unsur atlas, persyaratan atlas, jenis atlas dan fungsi atlas.

A. Pengertian Atlas

Atlas sendiri tidak jauh berbeda dengan peta, karena atlas sendiri terdiri dari satu set peta. Secara umum, atlas dapat didefinisikan sebagai kumpulan pemetaan yang dibatasi oleh satu dalam bentuk buku dengan bahasa, simbol, dan proyeksi yang umum digunakan.

B. Unsur-Unsur Atlas

Setiap atlas yang bagus mengandung unsur berikut.

• Memiliki nama yang mencerminkan isi atlas.
• Menampilkan daftar isi
• Setiap peta sendiri yang terdapat dalam atlas sendiri harus sesuai dengan persyaratan atau elemen peta.
• Warna dan simbol yang digunakan harus akurat.
• Punya indeks, yang merupakan daftar nama benda geografis yang harus terdapat di atlas, seperti nama kota, negara, sungai, gunung dan lain-lain.

C. Syarat-Syarat Atlas

Persyaratan untuk atlas adalah sebagai berikut.

• Informasikan daerah dengan data yang akurat, seperti negara atau benua.
• Ini memiliki pernyataan warna atau simbol lain yang sesuai, sehingga terlihat menarik.
• Penggunaan proyeksi peta tertentu, disesuaikan dengan tujuan.
• Memiliki atribut dan informasi lengkap.

D. Jenis-Jenis Atlas

Berdasarkan jenisnya, atlas bisa dikelompokkan menjadi tiga, yaitu sebagai berikut.

• Atlas Nasional, berisi informasi geografis dan data yang relevan di wilayah / negara tertentu.
• Atlas Dunia,yaitu mewakili informasi tentang keadaan dunia secara keseluruhan, dan mencakup benua, samudera, samudra, pulau, pulau, dll.
• Atlas Alam Semesta, mewakili alam alam semesta.

E. Fungsi Atlas

Atlas dapat digunakan sebagai bahan pendidikan dan sumber informasi geografis berupa hal-hal berikut.

• Bentuk fisik suatu negara atau benua.
• Tata surya, konstelasi, peta langit dan lokasi bintang.
• Lokasi astronomi, letak geografis dan luasnya negara dan benua di bumi.
• Kondisi fisik bumi, bentang alam, pemandangan budaya, sistem air dan arus laut dunia, serta pembagian waktu dunia.
• Lokasi potensi sumber daya alam yang dimiliki oleh negara, baik biologis maupun non-Khayat di darat dan di lautan.

Share this post