Pengertian Protista menyerupai hewan (protozoa) dalam biologi
Protozoa berasal dari kata protos berarti pertama,, zone berarti hewan. Anggota protozoa terdiri atas makhluk hidup eukariotik sederhana yang memiliki ciri-ciri hewan. Misalnya mampu bergerak berpindah tempat dan mencerna makanan. Dahulu para ilmuwan menganggap protozoa sebagai hewan yang pertama kali dibentuk di permukaan bumi. Gunawan namun dalam perkembangannya ternyata anggapan tersebut sudah tidak tepat. Meskipun demikian Penggunaan istilah protozoa masih dipertahankan untuk satu pengetahuan.
1. Ciri protozoa
Protozoa merupakan makhluk hidup uniseluler. Jumlah anggotanya banyak dan bersifat heterogen. Protozoa dapat ditemukan di mana-mana sehingga dikatakan bersifat kosmopolit. Kebanyakan protozoa hidup di lingkungan berair atau di tempat-tempat yang lembab. Mereka dapat hidup secara soliter atau berkoloni. Berapa jenis diantaranya ada yang hidup pada tumbuhan atau hewan sebagai parasit. Protozoa yang hidup di perairan merupakan Plankton yang berperan penting dalam rantai makanan atau sebagai indikator untuk polusi. Protozoa dapat bereproduksi secara vegetatif dan generatif. Reproduksi vegetatif dilakukan dengan cara membelah diri dan generatifnya dengan cara konjugasi. Protozoa memiliki bermacam-macam alat gerak, misalnya berupa pseudopodia,silia,dan flagel. Biasanya para saintis mengklasifikasikan protozoa berdasarkan alat gerak tersebut.
2. Klasifikasi protozoa
Berdasarkan alat geraknya protozoa diklasifikasikan menjadi 4 filum, yaitu filum rhizopoda, flagellata, Ciliata, dan sporozoa.
A. Filum rhizopoda
Rhizopoda berasal dari kata Rhizo berarti akar dan podos berarti kaki. Rhizopoda disebut juga sarcodina (sarkodes berarti daging). Rhizopoda merupakan makhluk hidup satu sel yang bentuk tubuhnya mudah berubah. Alat geraknya adalah berupa kaki semu yang merupakan bentuk penonjolan atau penjuluran dari protoplasma. Salah satu contoh rhizopoda yang paling dikenal adalah amoeba. Berikut ini Mari kita pelajari tentang sifat hidup amoeba. Selain amoeba yang memiliki bentuk tubuh dapat berubah-ubah, rhizopoda juga memiliki anggota lainnya itu punya terbungkus oleh cangkang. Jenis rhizopoda tersebut antara lain arcela, difflugia, globigerina, dan spearostylus.
1. Amoeba
Amoeba merupakan contoh yang dianggap dapat mewakili rhizopoda secara keseluruhan. Berikut ini beberapa sifat hidup amoeba.
A. Struktur tubuh amoeba, struktur tubuh amoeba terdiri atas bagian-bagian sebagai berikut.
1. Membran sel, yaitu bagian pelindung dan sekaligus sebagai pintu gerbang untuk masuk atau keluarnya zat.
2. Ektoplasma, ya itu sitoplasma yang benar dan terdapat di dekat membran sel.
3. Endoplasma, ya itu sitoplasma yang terdapat di sebelah dalam dari ektoplasma. Endoplasma lebih kental dibanding ektoplasma dan sering tampak keruh karena adanya butiran-butiran atau granula. Endoplasma bersama atau plasma berperan dalam pergerakan amoeba. Adanya perubahan kadar air pada salah satu sisi tubuh amoeba menyebabkan terjadinya aliran sitoplasma dan terbentuknya pseudopodia. Gerakan amueba dengan pseudopodia dinamakan gerak Ameboid.
4. Organel-organel sel, yaitu alat-alat yang terdapat di dalam endoplasma. Misalnya berupa inti sel, vakuola makanan dan vakuola kontraktil (untuk mengatur kadar air di dalam sitoplasma atau osmoregulator dan sebagai alat ekskresi zat sisa yang berbentuk cair).
B. Pencernaan amoeba
Makanan amoeba Biasanya berupa ganggang, bakteri protozoa lainnya dan tumbuhan yang sudah mati. Makanannya diambil dengan cara menangkap. Melalui gerakan kaki semua, amoeba memasukkan makanan ke dalam vakuola makanan lalu mencernanya.
C. Pernapasan amoeba
Pertukaran gas terjadi melalui seluruh permukaan tubuh. Oksigen berdifusi dari air melalui membran sel dan masuk ke dalam sel. Oksigen digunakan untuk mengoksidasi makanan sehingga dapat menghasilkan energi dan karbondioksida sebagai zat sisa. Selanjutnya dikeluarkan melalui membran sel.
D. Reproduksi amoeba
Amoeba bereproduksi secara vegetatif yaitu dengan cara membelah diri. Salah satu jenis Ameba yang hidup di dalam bebas adalah amoeba proteus. Hewan tersebut bisa hidup pada habitat yang basah atau di air tawar. Pokoknya transparan dengan ukuran 250 πm(0,25 MM). Beberapa jenis lainnya hidup sebagai saprofit dan parasit, Berikut ini beberapa jenis amoeba yang hidup di dalam tubuh manusia yaitu entamoeba coli, entamoeba dysentriae, entamoeba gingivalis.
2. Arcella
Hidup di air tawar dan memiliki bentuk seperti arloji. Rangka luar tersusun atas zat kitin.
3. Difflugia
Hidup di air tawar, bentuknya lebih memanjang dari pada Arcella. Tubuh difflugia dapat mengeluarkan lendir yang dapat melekat pada pasir.
4. Globigerina
Hidup di laut, kerangka tubuh tersusun atas zat kapur. Globigerina merupakan salah satu genus dari ordo foraminifera.
5. Sphaerotilus
Hidup di laut yang memiliki kerangka tubuh yang tersusun atas zat kersik. Kerangka tubuh Berjalanlah dengan untuk tidak teratur. Sphaerotilus merupakan salah satu genus dari ordo radiolaria.
0 Response to "Pengertian Protista menyerupai hewan (protozoa) dalam biologi"
Post a Comment