Dasar-dasar penelitian dalam ilmu sejarah
Dalam menyusun peristiwa masa lalu untuk ditampilkan kembali dalam bentuk hanya sejarah diperlukan rangkaian penelitian. Penelitian dilakukan untuk mencari sumber-sumber sejarah untuk mengetahui bukti-bukti fakta sejarah yang mendukung penulisan.
1. Bukti dan fakta sejarah
Sejarah sebagai kisah atau catatan menggambarkan sesuatu yang benar-benar terjadi pada masa lampau (the real past). Oleh karena itu usaha untuk penulisan sejarah historiografi, haruslah disusun dengan berdasarkan bukti yang merupakan peninggalan peninggalan dari perbuatan tangan manusia dari masa lampau. Dari putih itu disusun fakta yang merupakan pengungkapan tentang suatu keadaan atau peristiwa yang telah terjadi. Peninggalan-peninggalan manusia dari masa lampau itu lazim disebut sebagai sumber sejarah. Sumber-sumber sejarah terdiri atas berikut ini:
A. Sumber tertulis (sumber dokumen)
yaitu,Sumber dokumen contohnya prasasti, kronik, babad, hikayat, surat, notulen rapat, piagam, naskah, arsip dan surat kabar. Dokumen-dokumen tersebut Banyak tersimpan di Arsip Nasional di Museum ataupun di kantor kantor serta koleksi pribadi. Pararaton sumber sejarah Kerajaan Singosari. Negarakertagama sumber sejarah Kerajaan Singasari dan Majapahit. seperti babad Tanah Jawi sumber sejarah Kerajaan Mataram Islam zaman dahulu.
B. Sumber benda (artefak)
Sumber benda ataupun artefak sendiri yaitu antara lain, senjata,batu, peralatan,fosil, hidup, prasasti ,candi stupa, foto ,perhiasan,nisan ,dan bangunan dan lain-lain.
C. Sumber lisan
Sumber lisan sendiri ialah keterangan langsung dari pelaku atau saksi sejarah yang masih ada. Banyak pelaku dan saksi sejarah yang masih hidup dari masa penduduk Jepang awal kemerdekaan masa demokrasi liberal atau peristiwa G30S PKI 1965 dan sebagainya. Mereka menjadi sumber sejarah yang penting sebagai pelengkap dari kekosongan kekuasaan dokumen dari masa-masa tersebut. Kelemahan dari sumber lisan ini yaitu seringkali Ada beberapa unsur subjektivitas di dalamnya. Pada umumnya dari beberapa pelaku tokoh tersebut ini cenderung membesar-besarkan peranannya dari suatu peristiwa sejarah.
D. Sumber rekaman
Sumber rekaman berupa baik rekaman kaset audio maupun rekaman kaset video record. Misalnya rekaman peristiwa sekitaran Proklamasi dan rekaman demokrasi mahasiswa menuntut reformasi.
Untuk mendapatkan bukti dan fakta sejarah yang benar-benar terjadi, makan seorang sejarawan harus berhati-hati dalam mengumpulkan beberapa sumber sejarah. Ataupun dari beberapa hal yang harus diketahui bagi seorang peneliti sejarah sehubungan dengan sumber-sumber sejarah yaitu segi terpercaya nya sumber reliability, kuatnya sumber credibility dan socketnya sumber validity.
0 Response to "Dasar-dasar penelitian dalam ilmu sejarah"
Post a Comment