-->

Penjelasan sejarah tentang Arab sesudah Islam

. Arab sesudah Islam
Secara politis agama Islam telah dapat mempersatukan seluruh suku bangsa Arab yang dulunya terpecah belah. Agama Islam berhasil mempersatukan bangsa Arab menjadi satu bangsa yang kuat dan derajat tinggi hingga kemudian hari menjadi bangsa yang Gilang Gemilang. Agama Islam pertama kali diperkenalkan oleh Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasalam dilahirkan pada tanggal 20 April 571 m dari keturunan suku Quraisy. Pada tahun 611 m, iya Mulai mengajarkan agama Islam kepada bangsa Arab Mekah. Penyebaran agama Islam pertama kali di Mekkah di tentang, terutama oleh orang-orang Quraisy di bawah kepemimpinan Abu Sufyan. Maka pada tanggal 12 Robiul Awal tahun 622 m, Nabi Muhammad SAW hijrah dari Mekah ke Madinah.
Nabi Muhammad wafat pada 8 April 632 di Madinah. Para pengganti Nabi Muhammad yang menyelenggarakan kepentingan Islam disebut khalifah artinya pengganti. Empat orang khalifah yang pertama disebut Khulafaur Rasyidin yaitu Abu Bakar Siddiq, Umar Bin Khattab, Utsman bin Affan, dan Ali Bin Abi Tholib.
Pada masa pemerintahan Khalifah Usman untuk pertama kalinya terjadi perpecahan di antara umat Islam yakni antara keluarga Khalifah Usman dengan keluarga khalifah Ali sehingga timbul kekhalifahan Umayyah, Abbasiyah dan fatimiyah.
Perkembangan Islam periode Mekkah
Pada awalnya, agama Islam banyak berkembang di Kota Mekah dan sekitarnya. Penyebaran agama Islam pada awalnya dilakukan secara sembunyi-sembunyi. Namun agama Islam hanya diterima oleh kalangan bawah seperti orang miskin, wanita pekerja maupun para budak. Jejak penyebaran agama Islam dilakukan secara terbuka, telah muncul berbagai reaksi perlawanan yang menantang penyebaran Islam seperti penyiksaan ancaman keselamatan terhadap para pengikut Islam. Dengan keadaan seperti itu pada tahun 615 m Nabi Muhammad senam loh Alaihi Wasallam mengungsikan sejumlah pengikutnya Ke Habsyi selanjutnya menjadi abisinia.
Faktor penyebab terjadinya perlawanan terhadap agama Islam bukan semata-mata karena masalah agama yang dipandang bertentangan dengan kepercayaan asli masyarakat akan tetapi karena faktor politik yaitu khawatir terhadap kemungkinan keluarga Abu Muthalib menguasai Mekah atau faktor ekonomi yaitu menurunnya pendapatan para pemahat patung karena orang tidak lagi membeli patung sebagai alat pemujaan dan faktor sosial karena kaum bangsawan atau Raja tidak setuju derajatnya disamakan dengan rakyat biasa.
Perlawanan yang terjadi di Mekkah terhadap Islam semakin bertambah sehingga kedudukan Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wa Sallam semakin terancam. Dalam keadaan Mekkah seperti itu Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam memutuskan untuk meninggalkan Mekah dan hijrah ke Yatsrib kemudian menjadi Madinah.

B. Perkembangan Islam periode Madinah
Isra Mi,roj terjadinya perlawanan perlawanan yang menentang penyebaran agama Islam di Mekah menyebabkan Nabi Muhammad SAW melakukan hijrah dari Mekah ke Madinah. Akan tetapi sebelum hijrah dilakukan, setelah terjadi terjadi istiwa yang sangat penting yaitu Isra dan Mi'raj pada tanggal 27 rajab tahun 521 m. Istri artinya perjalanan malam yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsa di Palestina. Setelah ibadah sholat di masjid al-aqsa Nabi Muhammad SAW melakukan Mi'raj yaitu meneruskan perjalanan ke sidratul muntaha menghadap Allah SWT. Setelah melakukan Isra Miraj pada malam itu juga Nabi Muhammad S A W kembali ke Mekah.

Hijrah, Setelah tiba di Mekah dan atas permintaan Para pengikutnya di Madinah maka pada tanggal 12 Robiul Awal tahun 622 m, Nabi Muhammad SAW melakukan hijrah dari Mekah ke Madinah. Keadaan di Madinah sangat jauh berbeda dengan di Mekah. Kalau di Mekkah Nabi Muhammad SAW dan Islam dimusuhi dan mendapat perlawanan sehingga tidak mungkin untuk berkembang maka di Madinah Nabi Muhammad SAW disambut dengan gembira oleh masyarakat karena kedatangan nabi sudah lama diharapkan.
Di Madinah perkembangan agama Islam cukup pesat dan pengaruhnya bertambah banyak. Oleh sebab itu nabi mengajak untuk menetap di Madinah dan masyarakat Madinah terbagi menjadi 4 golongan yaitu:
  1. Kaum Muhajirin, terdiri atas orang-orang Mekkah yang ikut serta melakukan hijrah dengan nabi.
  2. Kaum Anshor, terdiri atas orang-orang Madinah yang membantu Nabi Muhammad SAW.
  3. Kaum munafikin, terdiri dari mereka yang hanya ikut memeluk agama Islam untuk mencari keuntungan lahiriah belaka.
  4. Kaum Yahudi, terdiri dari golongan Pengikut Nabi Musa yang mengetahui ajaran ajaran Islam, akan tetapi tidak Sudi menyakini Nabi Muhammad SAW sebagai nabi atau Rasul.


Jihad, setelah beberapa tahun lamanya Nabi Muhammad menetap di Madinah akhirnya turun perintah jihad. Lihat ini ditunjukkan untuk melawan Mekah dan mempertahankan Ka'bah. Pertempuran sengit terjadi di gurun badar dan uhud pada tahun 630 m. Papa berhasil dikuasai oleh orang-orang Islam dan akhirnya membentuk di Mekkah tunduk serta mau masuk Islam. Setelah jatuhnya Mekkah dalam waktu kurang lebih 2 tahun sebagian besar jazirah Arab telah memeluk agama Islam. Orang-orang yahudi dan Kristen yang mengakui kedaulatan agama Islam dibiarkan tetap oleh agama mereka masing-masing dan dilindungi harta serta jiwanya. Kemenangan umat Islam membawa bahasa Arab ke arah persatuan Setelah bangsa itu lama hidup dalam perpecahan.

Related Posts

0 Response to "Penjelasan sejarah tentang Arab sesudah Islam"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel